Senin, 06 September 2010

Kenapa Hati mati....???

Hati mati karena tidak bekerja menurut perintah Allah yaitu tidak mengambil iktibar dan pengajaran dari didikan dan ujian Allah.

Allah berfirman artinya: "Maka kecelakaan besarlah bagi orang yang keras membatu hatinya menerima peringatan yang diberi oleh Allah. Mereka yang demikian keadaannya adalah dalam kesesatan yang nyata." (Surat al-Zumar ayat 22)

Hati juga mati jika tidak diberikan makanan dan santapan rohani dengan sepatutnya. Kalau tubuh bisa mati karena tidak makan dan tidak minum, begitu juga hati.

Apabila tidak diberikan santapan dan tidak diobati, bukan saja akan sakit dan buta, malah akan mati akhirnya. Santapan rohani yang dimaksudkan itu adalah zikrullah dan muhasabah diri.

Karena itu, jaga dan peliharalah hati dengan sebaik-baiknya supaya tidak menjadi kotor, hitam, keras, sakit, buta dan mati. Gilap dan bersihkan dengan cara banyak mengingat Allah (berzikir).

Firman Allah: "Yaitu orang yang beriman dan tenteram hati mereka dengan mengingat Allah. Ketahuilah Dengan mengingat Allah itu hati menjadi tenteram." (Surat al-Ra'd ayat 28)

Firman-Nya lagi bermaksud: "Hari yang harta dan anak-anak tidak dapat memberikan apapun pertolongan, kecuali harta benda dan anak-anak orang yang datang menghadap Allah dengan hati yang selamat sejahtera dari syirik dan munafik." (Surat al-Syura ayat 88-89)

Sucikanlah 4 hal dengan 4 hal:
"Wajahmu dengan linangan air mata keinsafan, Lidahmu basah dengan berzikir kepada Penciptamu,
Hatimu takut dan gemetar ke kehebatan Rabbmu, ... Dan dosa-dosa yang silam di Sulami dengan taubat kepada Dzat yang Memiliki mu. "

Tidak ada komentar: