Rabu, 13 Oktober 2010

Mengenang mu


Mampukah ku hentikan derai air mata yang kini berlinang..
Sedang ia satu -satunya bahu malam tempatku bersandar
Tidak... Sama sekali tidak!!
Aku tidak menangisi nasibku
Akupun tidak sedang merintih atas segala pedih

Namun...aku juga berdusta jika aku bilang bahagia

Begitu banyak serpihan perih merejam ketenangan jiwa
Begitu banyak kerinduan terselubung mengikat sukma
Sedang sedikitpun tak mampu ku  hadirkan mu dalam nyata

Mungkinkah engkau tahu apa yang aku rasa
Atau, engkau pura-pura tidak tahu
Jika aku teramat mencintai mu
Dan aku teramat menginginkan mu

Mengapakah engkau diam membisu
Tak sekalipun  engkau mengingat ku
Tak sekalipun kau perdulikan ku
Bahkan kini...engkau pergi meninggalkan aku..
yang sendiri.... dalam pilu

Tidak ada komentar: